Logo Hola Indonesia
Search
Jumat, 7 Februari 2025

Pulung Gantung Gunungkidul , Fenomena Mistis Yang Pasti Bikin Kamu Merinding!

Pulung Gantung Gunungkidul , Fenomena Mistis Yang Pasti Bikin Kamu Merinding!
Menyingkap pulung gantung Gunungkidul. Ilustrasi : BBC Indonesia
HOLAINDONESIA.ID– Di Gunungkidul, pulung gantung masih menjadi mitos yang terdengar mengerikan.

Dan diyakini jika ada rumah yang dihampirinya, pasti akan ada seseorang yang akan meninggal dengan cara gantung diri.

Fenomena pulung gantung Gunungkidul ini masih populer di karena tingginya angka bunuh diri.

Meskipun banyak yang berpendapat jika pelaku bunuh diri melakukan aksinya karena berbagai faktor.

Faktor tersebut antara lain depresi, penyakit menahun, masalah dengan pasangan, hingga faktor ekonomi, namun tidak sedikit yang meyakini hal ini disebabkan oleh pulung gantung.

 

1. Apa Itu Pulung Gantung?

Sosok pulung gantung sering digambarkan sebagai bola api terbang yang berwarna kuning kemerahan dengan ekor.

Sosok ini diyakini mulai terlihat dan terbang pada saat magrib hingga menjelang subuh.

Konon, sosok ini akan masuk ke rumah atau jatuh di area sekitar rumah di mana akan ada kasus gantung diri pada keesokan harinya.

Bahkan ada masyarakat yang meyakini jika seseorang meninggal dengan cara gantung diri, maka jenazahnya harus langsung dikebumikan.

Baca Juga:  Menyingkap Misteri Tuyul, Makhluk Halus Pencuri Uang Paling Populer di Indonesia

 

2. Sejarah Pulung Gantung

Pulung gantung dipercaya kaitannya dengan Brawijaya V, Raja Majapahit yang melarikan diri dari serbuan prajurit Kerajaan Demak, beliau dipercaya moksa (menghilang dan terbebas dari segala urusan duniawi)

Para pengikutnya yang merasa putus asa tanpa ada panutan akhirnya memutuskan untuk bunuh diri dan berharap bisa diterima oleh Tuhan.

Namun, roh mereka ditolak dan berubah menjadi pulung gantung dan akan terus mecari korban untuk mengikuti jejaknya.

3. Korelasi Pulung Gantung dengan Tingkat Gantung Diri di Gunungkidul

Seseorang yang memiliki keimanan yang kuat dan akal sehat, tentu akan lebih percaya dengan hal yang rasional, bukan hal mistis.

Yang dianggap sebagai pulung gantung pada dasarnya merupakan pecahan meteor yang jatuh dan terbakar saat memasuki atmosfer bumi.

Namun hal ini kemudian dipersepsikan secara tidak tepat oleh masyarakat lokal.

Jika berkaca dari kasus gantung diri yang sudah terjadi, hampir semua yang melakukan bunuh diri di Gunungkidul merupakan orang lanjut usia.

Baca Juga:  Menjelajahi Keindahan Gua Cerme dengan Stalaktit dan Stalagmit yang Eksotis

Hal ini diperparah dengan situasi yang dialami oleh pelaku, kebanyakan dari mereka merupakan orang dengan kondisi ekonomi dan kesehatan yang buruk.

 

4. Tindakan yang Bisa Dilakukan Untuk Menekan Angka Bunuh Diri

Memikirkan bunuh diri sebagai upaya terakhir untuk menyingkirkan beban hidup bukanlah suatu hal yang bijak.

Masalah hidup yang merupakan ujian iman dan kesabaran sayangnya gagal dipahami oleh pelaku bunuh diri.

Berbagai penelitian menyebut perilaku bunuh diri umumnya dilatarbelakangi oleh rasa frustrasi, depresi, dan kesulitan menghadapi masalah hidup.

Pada kondisi tersebut, orang cenderung menjadi lebih rentan terhadap hal-hal negatif.

Oleh karena itu, sangat penting bagi kita semua untuk memiliki keimanan dan kejernihan pola pikir dalam menghadapi masalah.

Penting juga untuk selalu memperhatikan teman, anggota keluarga, maupun orang sekitar yang terlihat memiliki kecenderungan melakukan bunuh diri.

Apabila di sekitarmu terdapat hal tersebut, ada baiknya untuk memberikan dukungan moral dan semangat supaya hal ini dapat dihindari.

 

 

Baca Juga:  8 Tempat Angker di Indonesia, Berani Buat Mengunjunginya?

Bagikan:

Tag

Berita Terkini

7 Cara Merawat Cat Mobil Agar Tetap Mengkilap
Produk Lokal Indonesia Kualitas Internasional