Logo Hola Indonesia
Search
Jumat, 7 Februari 2025

Cara Naik Becak Agar Tidak Kena Tarif Tinggi, Pemula Wajib Tahu!

Wisatawan perlu tahu cara naik becak agar tetap nyaman saat liburan
Wisatawan perlu tahu cara naik becak agar tetap nyaman saat liburan. Foto: Unsplash/afif-ramdhasuma.

HOLAINDONESIA.id – Becak merupakan salah satu transportasi tradisional terfavorit di beberapa destinasi wisata. Dengan naik becak, wisatawan dapat menikmati jalan-jalan dengan santai. Ada beberapa cara naik becak agar kita mendapatkan harga yang wajar.

Saat ini, keberadaan becak sudah semakin merosot tergantikan oleh kendaraan bermotor dan ojek online.

Hal ini karena tarif ojek online yang lebih murah sehingga berakibat alat transportasi tradisional seperti bajaj, delman, dan becak mulai kehilangan pamornya.

Contohnya seperti di Kota Jogja yang masih terdapat becak.

Ada banyak becak yang beroperasi di berbagai titik destinasi wisata walau sekarang jumlahnya tidak banyak seperti dulu.

Becak saat ini terbagi menjadi dua jenis, yaitu becak kayuh dan becak motor. Dengan naik becak kayuh, kita bisa berkeliling kota dengan pelan sambil menikmati suasana.

Namun, wisatawan perlu mengetahui cara naik becak agar tidak terkena tarif yang tinggi.

Hal ini kerap terjadi pada wisatawan pemula yang baru pertama kali datang ke suatu tempat.

 

Baca Juga:  10 Wisata Alam Tawangmangu yang Jadi Incaran Para Wisatawan

Cara Naik Becak

Untuk menghindari hal tersebut terdapat beberapa cara untuk menghindari tembakan harga atau tarif tinggi.

 

1. Paham Lokasi

Ketika ingin naik becak, kita perlu paham dengan lokasi yang akan dituju jauh atau tidak.

Dengan melihat lokasi di peta, kita bisa memperkirakan apakah jarak perjalanan sepadan dengan harga yang dibayar.

 

2. Menggertak

Ini merupakan trik lama yang bisa dicoba.

Saat sedang menawar, kita bisa pura-pura tahu lokasi yang akan dituju. Tawarlah separuh dari harga yang diminta pengayuh becak.

Bila masih tidak mau, kita bisa meninggalkannya dan mencari becak yang lain.

 

3. Gunakan Bahasa Setempat

Jika berlibur ke suatu daerah, lebih baik kita menggunakan bahasa daerah setempat saat menawar, alih-alih berbahasa Indonesia.

Jika pengayuh becak tahu kita berasal dari luar daerah, maka mereka akan memasang tarif yang tinggi.

Bagikan:

Tag

Berita Terkini

7 Cara Merawat Cat Mobil Agar Tetap Mengkilap
Produk Lokal Indonesia Kualitas Internasional